Selasa, 29 November 2016

CATUR KARO

Mejuah - Juah..!!

 Catur karo pada masa tempo doloe,,,

 Catur Karo atau masyarakat Karo sering menyebutnya dengan istilah satur, yakni permainan pikiran yang dimainkan oleh dua orang seperti halnya permainan catur pada umumnya. Perbedaan antara Catur Karo dengan permainan catur yang dikenal secara internasional terdapat pada bentuk papan catur dan buah catur.

Selain itu, Catur Karo juga memiliki beberapa perbedaan pada gerakan buah. Seperti gerakan raja misalnya, sebelum kena skak, raja dapat sekali bergerak seperti layaknya pergerakan kuda, yakni memiliki gerakan mirip huruf L yang memanjang dua petak dan melebar satu petak.

Dalam permainan catur Karo, pemain yang memegang buah hitam akan memiliki dua ratu, dimana salah satu ratu akan diletakkan didepan raja. Sementara pemain yang memegang buah putih akan memiliki tiga buah benteng dan penambahan tiga pion. Letak salah satu benteng berada didepan raja, sementara tiga buah pion akan diletakkan didepan deretan pion lainnya.


Catur karo masa saat ini...

Secara umum seseorang yang telah mahir memainkan catur Karo, maka secara otomatis akan dapat memainkan catur konvensional. Namun sebaliknya seorang yang terbiasa memainkan catur konvensional akan merasa kesulitan untuk memainkan catur Karo tanpa melakukan latihan terlebih dahulu.

Sebelum masa kemerdekaan Indonesia, beberapa pemain catur Karo telah dikenal secara internasional, dan salah satunya adalah Si Narsar Karo-Karo Purba dari Berastagi, Sumatera Utara. Si Narsar menjadi populer di dunia catur internasional karena berhasil mengelahkan beberapa pemain catur top Belanda, sehingga namanya kerap menjadi pemberitaan media massa saat itu.

Bentuk buah dan papan catur karo...

 

Minggu, 27 November 2016

Mejuah-juah!


Izinkan aku berbagi cerita tentang suku ku – Batak Karo.
Suku ini banyak tersebar dan mendiami di daerah Kabupaten Karo, Kabupaten Deli serdang, Kabupaten Langkat, Kota Medan,Sebahagian Kabupaten Dairi, Kabupaten Aceh Tenggara,Kabupaten Simalungun,dan di daerah sekitarnya .
Daerah ini sering  disebut “Tanah Karo”. Masyarakat sekitar sering juga menyebutnya ” Tanah Karo Simalem” atau disingkat TAKASIMA.
Taneh Karo artinya tanah tempat kita berpijak, dilahirkan,  asal-mula, kampunghalaman.
Simalem artinya sesuatu yang baik, bebas dari penyakit.
Orang awam sering mendengar suku karo itu suku batak.
Padahal batak sendiri ada cabangnya lagi yaitu Batak Toba, Batak Karo, Batak Simalungun, Batak Pakpak, dan Batak Angkola.
Sementara batak yang sering di kenal masyarakat/ tampil di siaran Tv  itu adalah identik Toba.

Kali ini saya akan concern kehal umum di Batak Karo dulu.

Di suku ini, ada 5 Merga besar yaitu,
1.Merga Karo-karo
2.Ginting
3.Tarigan
3.Sembiring
4.Perangin-angin

Masing masing marga besar ini mempunyai submarga lagi,yaitu :
 MARGA KARO - KARO

N0 SUB MARGA ASAL MULA                                    
1
Sinulingga
Lingga, Bintang Meriah, dan Gunung Merlawan.
2
Surbakti
Surbakti dan Gajah.
3
Kacaribu
Kutagerat dan Kerapat
4
Sinukaban
ernantin, Kabantua, Bintang Meriah, Buluh Naman, dan L. Lingga
5
Barus
Barus Jahe, Pitu Kuta.
6
Simbulan
Bulanjulu dan Bulanjahe.
7
Jung
Kutanangka, Kalang, Perbesi, dan Batukarang.
8
Purba
Kabanjahe, Berastagi, dan Lau Cih (Deli Hulu).
9
Ketaren
Ketaren Sibolangit, dan Pertampilen
10
Gurusinga   
Gurusinga dan Rajaberneh.
11
Kaban
Kaban dan Sumbul
12
Sinuhaji
Ajisiempat.
13
Sekali
Seberaya.
13
Kemit
Kuta Bale.
15
Bukit
Bukit dan Buluh Awar.
16
Sinuraya
Bunuraya, Singgamanik, dan Kandibata.
17
Samura
Samura
18
Sitepu
Naman dan Suka Nalu

MARGA GINTING
N0SUB MARGAASAL MULA
1
Munte
Kutabangun, Ajinembah, Kubu, Dokan, Tanggung, Munte, Rajatengah, dan Bulan Jahe.
2
Babo
Gurubenua, Munte, dan Kutagerat.
3
Sugihen
Sugihen Sugihen, Juhar, dan Kutagunung.
4
Gurupatih
Buluh Naman, Sarimunte, Naga, dan Lau Kapur.
5
Ajartambun
Rajamerahe.Pase, Kuta Bangun
6
Capah
Bukit dan Kalang.
7
Beras
Laupetundal.
8
Garamata
Raja Tonggal, Tongging
9
Jadibata
Juhar
10
Suka
Ajartambun di Rajamerahe
11
Manik
Tengging dan Lingga
12
Sinusinga
Singa.
13
Jawak
Cingkes,Berastepu
14
Seragih
Lingga Julu
15
Tumangge
Kidupen dan Kemkem
16
Pase
Cingkes
MARGA SEMBIRING
N0SUB MARGAASAL MULA
1
Berahmana
Kabanjahe, Perbesi, Dan Limang
2
Busuk
Kidupen, L.Perimbon,Serberaya, Perbesi, dan Bekancan
3
Depari
Seberaya, Perbesi, Dan Munte,Naman
4
Colia
Kubucolia Dan Seberaya
5
Keloko
Pergendangen
6
Kembaren
Samperaya Dan Hampir Di Seluruh Urung Liang Melas
7
Muham
Susuk Dan Perbesi
8
Meliala
Sarinembah, Munte ,Rajaberneh, Kidupen, Kabanjahe, Naman, Berastepu, Dan Biaknampe
9
Maha
Martelu, Pandan, Pasirtengah
10
Bunuaji
Sukatepu, Kutatonggal, Dan Beganding
11
Gurukinayan
Gurukinayan
12
Pandia
Seberaya, Payung, Dan Beganding
13
Keling
Juhar Dan Rajatengah
14
Pelawi
Ajijahe, Perbaji, Kandibata, Dan Hamparan Perak (Deli)
15
Pandebayang
Buluh Naman Dan Gurusinga
16
Sinukapur
Pertumbuken
17
Sinulaki
Silalahi,Suka, Belinun
18
Sinupayung
Juma Raja Dan Negeri
19
Tekang
Kaban

MARGA TARIGAN
N0SUB MARGAASAL MULA
1
Sibero
Juhar, Kutaraja, Keriahen, Munte, T. Beringin, Selakar, dan Lingga
2
Tambak
Kebayaken dan Sukanalu
3
Silangit
Gunung Meriah - Deli serdang
4
Tua
Pergendangen
5
Tegur
Suka.
6
Gersang
Nagasaribu dan Berastepu.
7
Gerneng
Cingkes (Simalungun).
8
Gana-gana
Batukarang.
9
Jampang
Pergendangen.
10
Tambun
Rakutbesi, Binangara, Sinaman dll.
11
Bondong
Lingga.
12
Pekan
(Cabang dari Tambak) di Sukanalu
13
Purba
Purba (Simalungun)
14Tendang ?
MARGA PERANGIN - ANGIN
N0SUB MARGAASAL MULA
1
Namohaji
Kutabuluh
2
Sukatendel
Sukatendel
3
Mano
Pergendangen
4
Sebayang
Perbesi, Kuala, gunung dan Kuta Gerat
5
Pencawan
Perbesi
6
Sinurat
Kerenda
7
Perbesi
Seberaya
8
Ulunjandi
Juhar
9
Penggarus
Susuk
10
Pinem
Serintono (Sidikalang)
11
Uwir
Singgamanik
12
Laksa
Juhar
13
Singarimbun
Mardinding , Kutambaru dan Temburun
13
Keliat
Mardinding
15
Kacinambun
Kacinambun
16
Bangun
Batukarang
17
Tanjung
Penampen dan Berastepu
18
Benjeran
Batukarang
19LimbengKuta Jurung, Biru-Biru, Deli Serdang


Hehe....
Misalnya marga Karo, submarganya ada Sinuhaji, Sinuraya,Bukit, dll. Misalnya ada seorang  perempuan bernama Tuti Br Sinuraya, dengan kata lain namanya adalah Tuti Br Karo.
Tuti Br Karo. “Br” itu apa sih ? Br itu dibacanya beru.
Kalau suku batak toba menyebutnya boru, yaitu sebutan atau penanda marga untuk perempuan.
Kalau ditulis Tuti Karo-karo artinya Tuti adalah seorang laki-laki. Tapi, belakangan ini adat tersebut tidak selamanya dipakai. Terkadang ada juga yang menghilangkan kata “Br” walaupun dia perempuan.
Yang membawa marga di suku ini adalah pihak laki-laki. Dan orang yang marganya sama tidak disenangi / dibenarkan (tabu) jika menikah, kecuali marga Sembiring.
Orang yang marganya sama dianggap saudara sedarah atau kekerabatannya dekat maka dilarang menikah. Ini sama saja kalau kita menikahi saudara kandung sendiri.
Setelah menikah, anaknya akan memiliki marga yang sama dengan marga ayahnya dan marga ibunya akan menjadi bre-bre sang anak. Misalnya Sutrisno Tarigan menikah dengan Dahlia Br Karo, anaknya menjadi Nurhayati Br Tarigan, bre bre karo.

Pada suku karo juga kita harus mengerti apa itu tutur (sangkep nggeluh ) :

Jumat, 25 November 2016

HYMNE TEKNIK - UNIVERSITAS DARMA AGUNG MEDAN

HYMNE TEKNIK
 
 
 
 
 
 

Sebagai Bakti Padamu 
Tanah Airku Indonesia 
Akal Budi Kan Kukembangkan Didalam Jiwa
Panji Persatuan Fakultas Teknik Nan Jaya
Syukur Padamu Tuhan 
Karunia Telah Engkau Berikan 
Sebagai Mahasiswa Teknik 
Pengembang Mulia Cita-Cita BAngsa Fakultas Teknik Nan Jaya
Sebagai Bakti Padamu
TAnah Airku Indonesia
Akal Budi Kan Kukembangkan Didalam Jiwa
Panji Persatuan Fakultas Teknik Nan Jaya

Syukur Padamu Tuhan
Karunia Telah Engkau Berikan
Sebagai Mahasiswa Teknik
Pengembang Mulia Cita-Cita BAngsa Fakultas Teknik Nan Jaya

Solidarity Forever - Union Songs

Solidarity Forever

 

 

A Song by Ralph Chaplin©Ralph Chaplin 1915 - [play]
When the union's inspiration through the workers' blood shall run
There can be no power greater anywhere beneath the sun
Yet what force on earth is weaker than the feeble strength of one
For the Union makes us strong
Chorus
Solidarity forever, solidarity forever
Solidarity forever
For the Union makes us strong
Is there aught we hold in common with the greedy parasite 
Who would lash us into serfdom and would crush us with his might?  
Is there anything left to us but to organize and fight?  
For the union makes us strong
It is we who ploughed the prairies, built the cities where they trade
Dug the mines and built the workshops, endless miles of railroad laid
Now we stand outcast and starving 'mid the wonders we have made
But the union makes us strong 
All the world  that's owned by idle drones is ours and ours alone 
We have laid the wide foundations, built it skyward stone by stone 
It is ours, not to slave in, but to master and to own  
While the union makes us strong
They have taken untold millions that they never toiled to earn
But without our brain and muscle not a single wheel can turn
We can break their haughty power gain our freedom when we learn
That the Union makes us strong
 In our hands is placed a power greater than their hoarded gold
Greater than the might of armies magnified a thousandfold
We can bring to birth a new world from the ashes of the old
For the Union makes us strong

SOLIDARITY FOREVER”

Makna Sebenarnya Dari “SOLIDARITY FOREVER”


Solidarity Forever adalah Slogan Mahasiswa Teknik Mesin di seluruh Indonesia, bahkan dunia. Seperti kita ketahui bersama Solidarity Forever memiliki arti solidaritas selamanya. Solid sendiri berarti padat, kuat atau keras. Secara harfiah dapat di artikan kesetia kawanan yang begitu kuat dan berlaku untuk selamanya.
namun, banyak pihak yang menyalah artikan makna sesungguhnya dari solidarity forever sendiri, khususnya dalam perkuliahan.
Misalnya saja ketika ujian, ketika salah satu  teman mereka tidak memberikan contekan kepada dirinya,  semena-mena mereka berkata “ katanya SOLID …. Mana Solidarity Forevernya?”.  Inilah salah satu bentuk mahasiswa yang belum bisa memahami arti dari solidarity forever. Sebut saja mahasiswa yang  sepintar itu si A. dan Mahasiswa yang ingin mencontek itu si B.  Apa yang di lakukan B adalah perbuatan yang kiranya benar, dia tidak ingin meracuni temannya sendiri, coba anda renungkan?
Dengan kita memberikan contekan ke teman kita, secara tidak langsung kita membuat dia menjadi pribadi yang malas belajar. Dan dengan member contekan mereka berduapun ikut berdosa, tentunya hal seperti ini bisa di bilang jauh dari kata Solidaritas, right?
Solidaritas yang sesungguhnya adalah menolong kesulitan sesama atau ikut merasakan apa yang di rasakan olehnya. Analogikan dengan sebuah mesin, apabila di dalam sebuah mesin kehilangan 1 bagiannya, katakanlah "Gear". Apakah mesin itu masih bisa bergerak? Mungkin di antara anda sekalian berkata “masih”. Tapi kita lihat lagi pergerakannya. Apakah bisa bergerak secara sempurna? Saya acungi jempol untuk anda yang bilang “bisa”.  Seperti itulah solidaritas, “All for one, one for all”!
Kita Mahasiswa, berfikirlah secara dewasa!
Kita anak Teknik, Busungkan dada! Tantang masa depan!
Kita Teknik mesin, Solidarity Forever! Selamanya!

Rabu, 23 November 2016

Inilah Alasan Kenapa Mahasiswa Fakultas Teknik menjadi Idola Wanita

Percayakah kamu, kalau mahasiswa yang kuliah di jurusan Teknik Mesin adalah dia yang harus kamu pertahankan? Apa memangnya yang membuat mereka punya nilai plus sebagai pasangan? Kenapa mereka layak diberi predikat sebagai pacar idaman?



 

 1. Mahasiswa Fakultas Teknik Sudah Punya Visi yang Jelas Tentang Masa Depan.

 "Jeremy Oktarianda Tarigan M-012 FT.UDA ,,,


Mahasiswa yang kuliah di Fakultas Teknik adalah mereka yang sudah tahu pasti kemana akan membawa arah hidupnya. Berbeda dengan jurusan lain yang bisa “Berpindah jalur” di tempat kerja, mahasiswa yang kuliah di Fakultas Teknik cenderung berada di lintasan yang sama.
Anak Teknik Mesin kebanyakan akan bekerja di bidang yang sesuai pendidikannya. Mayoritas mahasiswa sibuk dengan permesinan produksi, bubut,dan frais nya. Seseorang yang berani masuk ke Fakultas Teknik sudah mengerti apa yang ia inginkan dalam hidup.
Saat ia akhirnya menginginkanmu untuk menjadi bagian hidupnya, bukankah kemungkinan besar ia juga akan memiliki visi yang sama jelasnya terhadap masa depan hubungan kalian berdua?


2. Pendidikan yang Keras Membuat Mereka Jadi Pribadi yang Pantang Menyerah.

 Membangun Karakter dan keintlektual para mahasiswa ,,,


Di fakultas apa lagi kamu akan menemukan mahasiswanya berpanas-panasan dan berminyak penuh dengan oli di seluruh pakaian  disetiap kegiatan mesin produksi,bubutnya? Mahasiswa mana selain mereka yang rela kurang tidur demi memikirkan kerja bengkel dan tugas akhir yang penuh dengan oli kotor dan mesin -mesin?
Dunia akademik Fakultas Teknik terkenal ganas. Mendapatkan nilai B tidak semudah yang kamu kira. Mereka tak hanya harus duduk di kelas dan mendengarkan dosen bicara. Wajib halnya turun langsung ke lapangan/ bengkel demi mendapatkan data yang benar-benar nyata.
Kultur di Fakultas Teknik pun kebanyakan di-desain dengan “keras.” Di beberapa universitas, mahasiswa barunya bahkan harus melewati masa orientasi yang panjang sebelum bisa diterima di organisasi mahasiswa. Dihadapkan pada kultur sekeras itu, cuma orang yang gigih dan pantang menyerah yang bisa bertahan di Fakultas ini.

3. Anak Teknik Tidak Cuma Bisa Berwacana. Mereka Adalah Eksekutor yang Baik Pula.

 


"ParaAlumni dan keluarga Besar HMTM - UDA,,,

Ngobrol dan merencanakan sesuatu sama anak Teknik Mesin itu enak. Mereka tahu caranya mewujudkan sebuah wacana jadi kenyataan. Semisal kamu dan dia ingin pergi camping. Dia tidak akan berlama-lama membiarkan kalian berkutat pada pembicaraan, “Mau pergi ke mana?” atau “Duuuh, nanti naik apa ya?”
Terbiasa berpikir taktis, bagi mereka bicara tanpa aksi adalah tindakan yang hanya buang waktu.
Saat kalian merasa bingung harus memilih camping site yang mana, ia akan dengan sigap menawarkan diri untuk survey tempat. Waktu kalian gak tahu harus sewa kendaraan apa buat mengangkut peralatan yang tidak sedikit jumlahnya, ia akan mencari persewaan pick-up atau bahkan menawarkan diri untuk menyetir sampai tempat tujuan.
Pendidikan Teknik tak hanya mengajarkan mereka piawai berencana. Mereka jugalah orang lapangan yang tak kalah handalnya.

4. Dengan Dia, Kamu Bisa Bicara Tentang Apa Saja. Bahkan Tentang Politik Ataupun Sastra.

 

Bung Arvance Tarigan & Bung Hakiki Simbolon  M-012 FT.UDA

Jangan salah, walau lebih banyak berkutat pada rumus dan angka di bangku kuliah serta oli dan mesin, para mahasiswa Teknik mesin biasanya tak ketinggalan update soal berbagai berita menarik. Belum lagi kalau kamu dapat pacar anak Teknik yang juga aktif organisasi, beuh itu paket lengkap deh!
Bedanya, mereka tak hanya pandai bicara. Bukan hanya otak dan pengetahuannya yang bisa membuatmu terpukau, kelincahan tangannya dalam mengerjakan sesuatu juga dijamin mampu membuatmu luluh. Cuma anak Teknik yang bisa dengan percaya diri menawarkan untuk membetulkan komputer atau kendaraanmu. Pendidikan yang ditempuh di bangku kuliah memang memberikan mereka kemampuan untuk melakukan itu. Tapi, mereka juga tetap bisa nyambung saat kamu ajak ngobrol soal politik.
Paket lengkap banget ‘kan?


5. Pacaran Sama Anak Fakultas Teknik Bisa Memberimu Sudut Pandang Berbeda.

 

Makan siang bersama,,,,

Pacaran sama anak Teknik Mesin, Teknik Sipil atau Teknik Elektro? Bersiaplah kagum pada sudut pandangnya soal berbagai produk yang beredar di pasaran. Saat kalian sedang belanja camilan di supermarket, misalnya. Dari mulut anak Teknik  bisa terucap pendapat unik seperti,
“Iih harusnya krim muka itu kemasannya gak gini tau. Kalau bentuknya jar ‘kan jadi gak higienis.”
Pacaran sama anak Teknik  juga bisa memperkenalkanmu pada berbagai turunan perkembangan teknologi. Kamu bisa kenal istilah dan seluk-beluk coding darinya. Dia bisa mengajakmu berkelana ke dunia game development. Dari dia juga kamu bisa belajar soal bagaimana caranya mengembangkan perusahaan start-up.
Kalau kamu anak jurusan Sosial-Humaniora yang cukup beruntung bisa dapat pacar mahasiswa FT, bersiaplah masuk ke dunia baru yang gak kalah menarik.


6. Mahasiswa Teknik Itu Seksi Kalau Lagi Serius.

  
Bung Oliver Sinaga, M-012 Lagi seksi_seksian....


Mau tahu apa itu seksi?
Coba lihat anak Teknik Mesin yang sedang serius mengutak-atik permesinan dengan kunci mekaniknya-. Mau versi seksi yang melibatkan gerakan tangan dan oli kotor yang menempel di wajah dantangannya? Ada mahasiswa Teknik Sipil yang sibuk menggoreskan pensil di atas kertas A3 demi merampungkan tugas mata kuliah “Gambar Teknik.”
Anak Arsitektur yang lagi serius bikin maket juga jadi kelihatan lebih menggoda ‘kan? Berkutat dengan tugas-tugas yang mengandalkan otak dan kelihaian tangan memang membuat anak Teknik jadi lebih seksi.


7. Tapi Di Balik Keseriusannya, Mereka Bisa Jadi Orang yang Sangat Kocak dan Jenaka.

 

Otak yang biasa disetel serius dari Senin sampai Jumat tidak membuat mereka sepi lelucon. Justru, saat mereka berkelakar akan muncul jokes tak terduga. Bahkan lelucon itu akan bikin kita bertanya, “Ini orang otaknya di mana ya?.”
Cuma anak Teknik yang bisa dengan elegannya mengejek temannya yang tetap jomblo sampai wisuda dengan kata-kata:
“Wisuda ditemenin orang tua? Itu wisuda apa ambil raport, Mblo?”

 

8. Anak Teknik Adalah Pribadi yang Gesit di Lapangan — Tangkas dan Bisa Diandalkan.

 


Anak Teknik itu nggak akan sempat buat manja. Gimana mau manja, coba?
"Hidupnya keras, Bung!
Dari semester awal mereka sudah harus berjibaku dengan tugas dan praktikum yang tidak ringan. Mereka sampai harus kurang tidur, harus rela berkutat di lab lama-lama, bahkan gak tidak jarang mereka harus turun langsung ke lapangan untuk mengukur jalan.
Pendidikan Fakultas Teknik menjadikan mereka orang yang punya otak, tapi tetap punya otot untuk jadi orang lapangan. Dari situ mereka belajar pentingnya kerja keras, ketepatan waktu, dan kemampuan komunikasi dengan berbagai orang dari berbagai latar belakang. Akhirnya mereka terbentuk jadi pribadi yang luwes dan bisa diandalkan.
Diajak nongkrong ke mall? Oke! Kalau tiba-tiba mobil macet dan harus ganti ban sendiri? Mereka juga bisa! Bersama anak Fakulta Teknik kamu akan merasa aman dan tenang. Ada pasangan yang bisa mendampingimu dalam berbagai keadaan, dan mereka sungguh-sungguh bisa diandalkan.

 

9. Waktu Kuliah, Anak Teknik Boleh Kelihatan Kumal dan Kucel. Tapi Habis Lulus Nanti… Jaminan Mapan!

 

Iya sih, penampilan anak Teknik semasa kuliah itu kalah kece dibandingkan mahasiswa Hukum atau Akuntansi. Tapi jangan salah, setelah lulus kuliah, anak Fakultas Tekniklah punya kesempatan untuk lebih mudah dapat pekerjaan yang bergaji besar.
Kebutuhan kerja bagi lulusan Teknik memang selalu tinggi dari waktu ke waktu. Sudah bukan jadi hal yang asing buat mahasiwa Teknik untuk langsung bekerja setelah lulus. Kadang bukan mereka yang harus ribet cari kerja. Di universitas dengan Fakultas Teknik ternama, perusahaan bahkan membuat career day sendiri untuk menjaring para lulusan terbaik.

Bukan cuma di perusahaan dalam negeri lho, gak jarang mereka juga bisa diterima di perusahaan luar negeri yang dibayarnya pakai satuan dolar. Mau dapat pasangan yang bisa membangun kehidupan mapan tidak lama setelah lulus? Ya cuma sama anak teknik kamu bisa menggantungkan harapan!
“Walaupun anak Teknik kucel pas kuliah, percayalah begitu mereka lulus pekerjaan mereka akan “berkelas.” Gak jarang gajinya bisa 2 digit, bahkan untuk fresh graduates. Tentunya ini bisa memberikan kenyamanan bagi kamu yang memiliki pacar anak Teknik, hahahaha.

10. Mereka Adalah Pribadi yang Menjunjung Persaudaraan dan Solidaritas.

 

Kehidupan yang “keras” di fakultas membuat mahasiswa Teknik sangat dekat antara satu sama lain. Teman senasib sepenanggungan saat praktikum, lembur tugas, dan nge-lab juga akan jadi kawan main di luar kuliah.
Kentalnya ikatan perkawanan ini membuat hubungan antar anak Teknik sudah seperti saudara. Saat ada salah satu orang yang mendapat masalah, bolo dupak yang lain akan dengan sigap membantu. Ibaratnya nih, sesama anak Teknik akan siap pasang badan untuk saling menolong.


Dan bukankah ia yang bisa menghargai kawan-kawannya juga pasti akan lebih bisa menghargai pasangannya?


11. Pacaran Sama Anak Teknik Gak Perlu Khawatir Mereka Clingy. Anak Teknik Sejati Selalu Punya Bromance-nya Sendiri.

 

 

Seperti sudah diungkapkan di poin sebelumnya, anak Teknik itu biasanya identik dengan pertemanan yang kental. Pacaran sama salah satu dari mereka, gak perlu khawatir mendapat pasangan yang clingy dan selalu ingin bersama. Mereka punya dunia lain di luar dirimu dan hubungan yang kalian jalani.
Kadang justru kamu yang malah sering cemburu karena merasa dinomorduakan. Soal tugas kuliah dan kumpul-kumpul bersama teman, mereka tak boleh absen. Tapi bersama mereka, kamu tak akan merasa “terkurung”. Mereka pandai menjaga jarak, pintar mengatur spasi agar tak cepat merasa bosan.


12. Kalau Kamu Cewek, Punya Cowok Anak Teknik Akan Menghindarkanmu Dari Rasa Cemas Dan Cemburu.

 

Mayoritas mahasiswa Fakultas Teknik berjenis kelamin laki-laki. Di dunia kerja nanti pun, kebanyakan rekan mereka juga akan berjenis kelamin lelaki. Bagi para cewek, Fakultas Teknik adalah fakultas yang aman untuk mencari calon pacar. Masa depannya cerah, gak banyak saingan, dan minim rasa cemburu.
Minimnya populasi perempuan di Fakultas Teknik juga membuat cowok Teknik terlihat lebih cute saat sedang PDKT. Mereka yang dari luar kelihatan garang dan lakik bisa jadi lembut dan tampak benar-benar ingin mendapatkan perhatianmu. Walau canggung, tapi anak-anak Teknik akan bisa memperlakukan wanita dengan tulus dan menjaga mereka baik-baik.
Bukan hanya bebas dari rasa cemburu, pacaran sama anak Fakultas Teknik juga membuatmu bisa lebih merasa cantik. Karena di lingkungan sehari-hari jarang bertemu wanita, penampilanmu yang sebenarnya biasa saja juga akan tampak “wah” di matanya.
Satu lagi kelebihan yang akan kamu, para cewek, dapatkan kalau mau pacaran sama anak Teknik: NYARINYA GAMPANG! Paling juga hidupnya di kampus lagi, kampus lagi.


13. Anak-Anak Teknik Adalah Pekerja Keras yang Tetap Punya Waktu Menggiati Hobi: Ini Sikap Idealis yang LANGKA.

 


 

Pendidikan di Fakultas Teknik yang padat dan keras tidak ayal membuat anak-anak Teknik kehilangan banyak waktu untuk bersenang-senang. Namun, inilah uniknya anak Teknik. Sesibuk dan sepadat apapun jadwal kuliah, mereka tetap punya waktu untuk menggiati hobi demi menjaga kewarasan diri.
lihatlah anak-anak Teknik yang tetap bisa mendaki gunung tiap akhir pekan.


 Dibalik stigma bahwa mereka hanya berkutat dengan rumus dan angka, sebenarnya anak-anak Teknik adalah pribadi idealis yang tahu cara menyeimbangkan hidup.

14. Belajar Di Fakultas Teknik Membentuk Mereka Jadi Orang Dengan Loyalitas Tinggi.

 

 

Anak Teknik kerap identik dengan “Jiwa Korsa” (rasa cinta almamater – red) yang kuat. Kecintaan dalam pada fakultas, jurusan, dan almamater ini timbul dari proses orientasi yang tidak ringan. Maka tidak heran, jika hingga lulus dan bekerja pun ikatan sesama anak Teknik dari universitas yang sama akan terjalin dengan erat.
Loyalitas yang besar pada fakultas dan almamater ini juga ikut terbawa sampai dalam hubungan dengan teman yang sama-sama berjuang sebagai mahasiswa teknik. Jika pada almamater dan teman saja mereka loyal, bisa bayangkan betapa loyalnya mereka pada pasangan?


15. Kemampuan Membawa Diri Anak-Anak Teknik Pun Jawara.

 

Anak Teknik biasa bergaul dengan banyak orang dari berbagai latar belakang. Mulai dari sesama mahasiswa, dosen, laboran, mandor proyek, hingga tukang di proyek. Mereka adalah manusia yang dibentuk dengan keras secara fisik dan logika, dengan kemampuan sosial yang tetap jawara.
Gak perlu khawatir dia kagok dibawa ke tengah keluargamu yang heboh. Di proyek tempatnya magang dulu, dia sudah pernah merasakan penyesuaian sosial yang lebih berat.


16. Di Balik Semua Kelebihan yang Dimiliki, Mereka Tetap Rendah Hati. Tak Jarang Mereka Merasa Belum Layak Dipacari.

 

Walau sudah bekerja dan mendapatkan nominal gaji yang WOW, anak-anak Teknik cenderung tetap rendah hati. Merasa dirinya masih biasa-biasa saja. Penampilannya pun tak banyak berubah. Masih tetap dengan pakaian kasual dan senyum ceria yang selalu ada di diri mereka sejak masih jadi mahasiswa.
“Ah, aku cuma pegawai  swasta.
Sifat tidak jumawa ini berkorespondensi demi pembuatan artikel ini. Dengan pencapaian dan pekerjaannya yang tergolong mapan, ia tetap merasa belum layak dipacari.
“Hahaha anak Teknik biasa aja kok. Gak usah pacaran sama anak Teknik, PLZ, hahahahhaha.”
Sifat rendah hati macam ini kini mulai langka dalam kehidupan kita sehari-hari ‘kan?
Apakah kamu sepakat bahwa mereka yang mahasiswa dan lulusan Fakultas Teknik memang layak dijadikan pasangan? Kalau memang iya, jangan sia-siakan pasanganmu yang anak Teknik ya! Pasangan seberkualitas mereka kini makin langka, lho!

Selasa, 22 November 2016

Tanggung Jawab dan Tangisan seorang Ayah




Ayah adalah superhero dan motivasiku....


Sore itu hujan deras mengguyur, di sebuah pinggiran Kota Medan , terlihat seorang Bapak setengah baya dengan tergopoh-pogoh mendorong sepeda motornya yang tiba-tiba mogok di jalan,sekujur tubuhnya basah kuyup dan sedikit terlihat menggigil menahan dinginnya hempasan angin di sertai hujan yang menusuk-nusuk seluruh sendi tulangnya bagaikan tertusuk jarum-jarum kecil.




Bapak tersebut sedang mendorong sepeda motornya,,,

Alkisah pria tersebut pun menepi di sebuah halte yang sepi, ia memilih untuk tidak terlalu memaksakan fisiknya yang mulai melemah. Di pinggiran halte ia parkirkan sepeda motor bebeknya itu, ia pun duduk sambil mengibas-ngibaskan pakaiannya dengan maksud agar baju yang ia pakai tidak terlalu basah kuyup. Belum lama ia duduk di halte tersebut tiba-tiba ada sepasang anak muda lelaki dan perempuan berambut panjang yang ikut menepi di halte itu,sepertinya mereka anak-anak SMA, tapi anehnya sore itu adalah hari sabtu, seharusnya anak SMA sudah pulang sejak siang tadi,karena pemandangan tersebut sudah lumrah di kota besar ini(Medan) maka si Bapak tidak terlalu mempedulikan mereka berdua hingga si bapak tersebut mendengar suara perempuan yang ia rasa tidak asing di telinganya,maka ia pun berbalik menjadi penasaran, kedua remaja tersebut duduk tanpa melepaskan helm mereka sehingga wajah mereka pun tampak samar.




Halte tempat Bapak tersebut berhenti dengan sepasang anak muda...

Bapak tersebut berinisiatif untuk mendekati mereka berdua dan alangkah terkejutnya si bapak begitu pula perempuan muda tersebut, tapi entah karena alasan apa bapak itu cuma bilang “maaf dek,,,??
"Kalau boleh tau bengkel motor terdekat dari sini dimana ya??” 
Maka si pemuda SMA tersebut memberi tau detail lokasi dan alternatif tempat lain yang di rasa akan membantu permasalahan bapak tersebut, sedangkan sang perempuan muda hanya tertunduk malu,entah karena apa sepertinya hanya mereka berdua yang tau (Bapak dan perempuan muda) tersebut.

Singkat cerita si bapak pun pergi berlalu mencari bengkel yang ia cari, setelah ia selesai menservis motornya ia pun memacu motornya untuk segera pulang karena senja semakin menguning. Begitu sampai di rumah sang bapak di sambut manis oleh istrinya yang sudah lama menunggu dengan cemas .
“Bapak kok tumben pulangnya sore??, ibu khawatir loh pak?!”

“Iya bu…tadi motor Bapak tiba-tiba mogok di jalan, mana hujan deras lagi, tapi untung cuma masalah busi kok bu”

“Oia bu..si Desi mana??” ( nama anak bapak tersebut).

“Iya nih pak ibu juga cemas, tadi pagi sih pamitannya sehabis sekolah mau langsung ke tempat temennya untuk belajar katanya ada kegiatan gitu, ibu lupa…kegiatan apa..!!”
Tapi sampai sekarang belum juga pulang pa..?
Ibu jadi cemas sama anak kita pa, sampai sekarang juga belum pulang kerumah..??

“Oh….ya sudah bu, mudah-mudahan anak kita baik-baik saja, mungkin karena hujan jadi dia agak terlambat”
“Iya pak ibu juga berharap begitu..!!
Belum sempat si Bapak beranjak ke kamar mandi,terdengar suara ketukan pintu.
Syalomm??”
“Syalom, ia tuggu sebentar..
Si ibu mau membuka pintu langsung di cegah sama si bapak,” biar bapak bu yang buka..”
“Pak jangan di marahi ya anak kita,kasihan…”
“Ibu tenang saja bapak gak bakal marah-marah kok”
Pintu pun di buka oleh si Bapak dan sesosok perempuan muda yang ia jumpai di halte tadi terlihat tertunduk lesu tanpa berani mengangkat sedikit pun mimik wajahnya.


Pintu dibuka si Bapak,,,

“Desi ayo masuk nak nanti kamu masuk angin…” tegur sang Bapak kepada perempuan muda tersebut yang tidak lain adalah putrinya sendiri. ”Ayo masuk nak kamu kenapa sih kok mukanya pucet..?
Kamu sakit ya?” sambung ibunya 
enggak apa-apa bu, jawab Desi..?
Pa, Bapak mandi dulu. Ibu udah siapin airmandi untuk Bapak..??

“Ya sudah biar Desi aja dulu bu, yang mandi , air hangat untuk bapak biar di pake dulu,Bapak mau bersih-bersih motor dulu”si Bapak pun keluar rumah menuju motor kesayangannya.
“Ayo Desi..kamu kenapa sih nak??” tanya si ibu
“Enggak kok bu…cuma kedinginan”
“ya sudah mandi dulu sana pake air hangat,ibu mau ngerebus air buat Bapak kamu lagi”

“Iya bu…”

Singkat cerita malam itu suasana rumah menjadi agak canggung dimata Desi,ia merasa sangat malu dengan kejadian tadi sore di halte,dimana sang Bapak mengetahui bahwa anaknya jalan sama cowok, padahal hal tersebut di larang oleh bapaknya, namun ia masih tak habis pikir kenapa bapaknya tidak langsung memarahinya saat di halte malahan pura-pura tidak kenal anaknya sendiri. Hal ini bener-bener membuat Desi gelisah sangat-sangat gelisah.



Ketika Desi keluar dari kamar ia jumpai ibunya sedang menina bobokkan adeknya yang masih berusia 4 tahun di depan TV yang merangkap sebagai ruang tamu mereka, karena sang ibu ikut tertidur maka Desi pun sangat hati-hati saat mencoba membuka pintu depan,setelah membuka pintu depan rumahnya ia dapati sang Bapak sedang duduk-duduk sendirian di teras rumah, sang Bapak terlihat murung dan sedih semakin dekat Desi melangkah semakin jelas bahwa sang Bapak sedang menangis, airmatanya mengalir membentuk garis-garis seperti anak sungai yang di lihat dari ketinggian,air mata sang Bapak berkilat-kilat terkena pantulan cahaya lampu teras.

Tangisan Bapak tersebut...!!







Desi pun duduk di depan Bapaknya sambil tertunduk malu,ia tidak berani membuka perbincangan karena ia sadar bahwa segala alibi yang ia ucap pasti malah menambah kesalahannya di mata sang Bapak.



“Bapak sedih….Bapak kecewa pada diri Bapak sendiri, ternyata selama ini Bapak terlalu percaya diri dengan cara Bapak mendidik kamu Bapak terlalu sombong di hadapan Tuhan sehingga Bapak memandang sebelah mata do’a untuk kebaikan anak yang seharusnya Bapak panjatkan setiap pagi dan sore, maafkan Bapakmu anakku atas sikap Bapak tadi sore yang berpura-pura tidak mengenalimu,Bapak sangat malu menjumpai anak kesayangan bapak sendiri dalam keadaan seperti itu,berduaan dengan lelaki sementara Bapak sudah tanamkan sebelumnya ke anak Bapak bahwa perbuatan itu diharamkan dalam Agama, tetapi ketika Bapak menemui kenyataanny sore tadi, Bapak mulai sadar ternyata apapun yang Bapak ajarkan ke anak Bapak tidak ada gunanya, tidak di ambil maknanya sehingga Bapak semakin sadar bahwa Bapak memang orang bodoh tidak pernah sekolah seperti kamu, Bapak hanya orang kampung yang mencoba mengadu nasib di kota medan ini dengan harapan bisa menyekolahkan anak-anak Bapak, agar nasibnya jauh lebih baik dibandingkan Bapaknya. Bapak akui memang Bapak bodoh na, sebenarnya Bapak cuma menjalani tanggung jawab saja sebagai orangtua yang wajib mendidik anak-anaknya namun bila mana anak punya pilihan hidup sendiri Bapak hanya bisa berdo’a agar anak bapak tidak salah melangkah ” dalam menjalani hidupnya.

Desi pun langsung bersimpuh dan berlutut di hadapan sang Bapak,ia pegang telapak tangan Bapaknya dan ia cium serta ia benamkan kepalanya di pangkuan sang Bapak sambil menangis sejadi-jadinya’.
Desi yang lagi menagis,,,

“Maafin Desi ya pak,maafin kesalahan Desi,maafin kelancangan Desi yang sudah berani melanggar pesan bapak…..!”
“Sudahlah jangan buat ibumu terbangun dan tahu masalah ini karena nanti hanya menambah kesedihannya saja..sudah..sudah Bapak sudah maafin kamu sejak kamu pulang tadi.

Bapak minta kamu lebih bijak lagi ya menanggapi nasehat orang tua,semua demi kebaikanmu sendiri bukan untuk kepentingan orang tuamu” anakku.

Desi benar-benar seperti baru terbangun dari tidur panjang,ia seakan baru sembuh dari pengaruh bius setan yang melenyapkan kesadarannya,ia begitu malu pada dirinya sendiri karena telah berani lancang terhadap sang Bapak yang sedemikian bijak membimbingnya,membesarkannya dengan penuh kasih sayang dan berbagai pengorbanan lainnya yang tak ternilai demi kebaikan dirinya.
Semenjak hari itu Desi pun berubah total,ia memilih menghindar dari pergaulan teman-temannya yang selama ini selalu mengajak untuk berhura-hura, pacaran etc ,kini ia lebih banyak menghabiskan waktunya di perpustakaan sekolah, meski hal tersebut mendapat banyak reaksi negative dari teman-temannya namun ia jalani dengan sabar dan memberi penjelasan kepada mereka secara bijak.

Terima kasih banyak ayah,,

Kini ia tahu bahwa kebahagiaan yang selama ini di cari oleh banyak orang ternyata salah satunya ada pada perbuatan berbakti kepada kedua orang tua dan keluarga.